Arsip Kategori: Artikel

Membuat Orang Bahagia Melalui Khotbah

Anda seorang pengkhotbah?

Jadilah pengkhotbah yang selalu membuat orang yang mendengarkan merasakan kebahagiaan. Pengkhotbah yang selalu menyampaikan khotbah tentang kebahagiaan.

Mengapa?

Karena kata-kata yang Anda sampaikan bisa membawa efek luar biasa terhadap hidup orang yang mendengarkan.

Firman Tuhan itu luar biasa. Memiliki kuasa untuk mengubahkan. 

  • Menyelamatkan seseorang dari kematian

Meskipun Anda bukan seorang dokter, tapi Anda bisa menyelamatkan nyawa seseorang.

Katakanlah ada seseorang yang sedang putus asa, frustrasi, dan merasa gelap dalam hidupnya sehingga berniat untuk bunuh diri.

Tiba-tiba ia mendengar Anda berkhotbah tentang kebahagiaan. Kata-kata Anda menyentuh jiwanya yang sedang kalut. Kata-kata yang tidak pernah ia dengar dari siapa pun. Begitu menggugah, menguatkan, dan menenangkan.

Segera dalam sekejap ia merasa menemukan cara menghadapi keruwetan hidupnya. Ia tahu masih ada jalan bersama Tuhan.

Dia pun batal melakukan upaya bunuh diri dan mulai menjalani hidup dengan cara yang berbeda dari sebelumnya.

Sungguh luar biasa!

  • Melepaskan seseorang dari belenggu dendam

Di sekeliling Anda mungkin saja ada seseorang yang hidup dalam dendam berkepanjangan dengan orang lain.

Hidup orang seperti itu pasti tidak nyaman. Apalagi bila orang yang didendami itu memiliki hubungan keluarga dengan dirinya.

Banyak orang sudah berusaha mendamaikan mereka tapi selalu gagal.

Namun suatu perubahan besar terjadi dalam sekejap ketika ia mendengarkan khotbah tentang kebahagiaan yang Anda sampaikan.

Hatinya begitu tergugah hingga menggerakan dirinya menemui orang itu dan berdamai. Bahkan dialah yang berinisiatif untuk mendahului meminta maaf.

Ini juga luar biasa, bukan?

  • Mengangkat seseorang dari keterpurukan

Bayangkanlah seseorang yang terus saja mengalami kegagalan, lalu kehilangan hal-hal yang berharga, dan mungkin melakukan kesalahan fatal yang membuatnya dirinya dihukum.

Orang seperti ini selain hidup dalam rasa bersalah yang teramat dalam, juga rasa malu.

Hari-harinya mungkin dilalui dengan mengucilkan diri dari dunia luar. Menyalahkan diri sendiri, orang lain, dan mungkin Tuhan.

Tapi ketika ia mendengar khotbah tentang kebahagiaan yang Anda sampaikan, seketika iu juga ia merasa menemukan jawaban yang memberinya kekuatan besar untuk bangkit lagi.

LUAR BIASA.

Dengan khotbah tentang kebahagiaan Anda bisa mengubah hidup seseorang. 

Apa Isi Khotbah tentang Kebahagiaan?

Khotbah tentang kebahagiaan tidak berisi hal-hal yang sekedar menyenangkan telinga, hati, dan pikiran orang yang mendengarkan.

Bukan khotbah yang menggampangkan hidup dengan segala kerumitan, permasalahan, dan beban yang menyertainya.

Bukan khotbah yang menawarkan solusi yang instan atas masalah dan pergumulan hidup yang dihadapi manusia.

Tapi …

Khotbah tentang kebahagiaan berisi gagasan yang memotivasi orang untuk menjadi kuat, tenang, bijaksana, berserah kepada dan mengandalkan Tuhan dalam menghadapi segala beban hidupnya.

Khotbah yang tidak menggurui apalagi menghakimi.

Khotbah yang penuh empati dan berbela rasa.

Seperti kata Yesus dalam Matius 11:29:

Pikullah kuk yang Kupasang dan belajarlah pada-Ku, karena Aku lemah lembut dan rendah hati dan jiwamu akan mendapat ketenangan.

Buatlah Orang Bahagia

Khotbahkanlah selalu tentang kebahagiaan. 

Berkhotbah berarti memberitakan Injil. Injil itu sendiri adalah Kabar Baik.

Jadi, jika berkhotbah, sampaikanlah kabar yang baik. Buatlah orang merasa bahagia.

Bahagia berarti tenang dan kuat menjalani hidup, baik susah maupun senang. 

Jika menegur orang yang salah jangan dengan menghakimi tapi dengan cara persuasif sehingga orang termotivasi dari dalam diri untuk berubah.

Bukankah itu lebih baik? Membuat orang merasa bahagia daripada menakut-nakuti atau menghakiminya yang tidak akan membawa solusi bagi persoalan hidupnya.

Ebook “8 Khotbah Bertema Kebahagiaan”

Jika Anda kehabisan ide untuk berkhotbah tentang kebagiaan, maka bacalah ebook yang satu ini. 

Khotbah Lengkap

Anda bisa mengambil semuanya atau idenya saja.

Tergantung kebutuhan Anda,

Khotbah untuk perempuan

Khotbah Untuk Kaum Wanita: Memotivasi Mereka Menjadi Agen Perubahan

Oleh: Ermin A. Mosooli

Mengapa khotbah untuk kaum wanita diperlukan?

Pada umumnya gereja-gereja memiliki bagian atau komisi pelayanan khusus bagi kaum wanita, yang anggotanya adalah anggota jemaat perempuan yang sudah berkeluarga atau jika belum berkeluarga usianya sudah melampaui usia pemuda.

Kegiatan rutin yang utama bidang pelayanan bagi kaum wanita ini biasanya adalah ibadah atau kebaktian.

Asumsinya, sebagai sebuah pelayanan khusus, ibadah seperti ini haruslah merefleksikan kehidupan kaum perempuan yang riil dan khas dan terutama tertuang dalam khotbah-khotbah yang disampaikan yaitu khotbah untuk kaum wanita.

Apa ciri khas khotbah untuk kaum wanita?

Pada zaman dahulu, khotbah untuk kaum wanita berisi ajaran tentang bagaimana perempuan menjalankan peran tradisionalnya sebagai ibu rumah tangga yang baik, yang taat pada suami, mengurus keluarga, mengasuh anak, dan berpartisipasi dalam pelayanan di gereja sebagai perempuan yang beriman, bermoral baik, dan taat pada gereja/Tuhan.

Namun di masa kini, seiring dengan berkembangnya gerakan perempuan dalam menuntut kehidupan yang adil, terutama dalam hubungan dengan kaum laki-laki, yang telah memasuki wilayah teologi Kristen dan gereja, isi khotbah untuk kaum wanita sudah mengalami pergeseran.

Hal ini didukung juga dengan semakin terbukanya gereja menerima kehadiran perempuan dalam pelayanan dan kepemimpinan dalam gereja.

Khotbah untuk kaum wanita atau kaum ibu harus merefleksikan pengalaman mereka yang khas di dalam masyarakat, yaitu mengalami berbagai bentuk ketidakadilan karena mereka adalah perempuan.

Di antaranya adalah kekerasan, baik di dalam maupun di luar rumah, terpinggirkan dalam proses pengambilan keputusan dan kepemimpinan, memikul beban ganda (mengurusi rumah tangga dan mencari nafkah), diskriminasi dalam upah dan kesempatan kerja, dll.

Untuk sekian lama, gereja dinilai ikut mereproduksi berbagai nilai-nilai budaya yang tidak adil terhadap perempuan tersebut. Gereja memberikan legitimasi atas nama ajaran Firman Tuhan yang harus diterima dengan taat dan tidak boleh dipertanyakan.

Sebab itu, khotbah untuk kaum wanita atau kaum ibu haruslah bertujuan untuk memberdayakan mereka agar mampu melakukan perubahan, mulai dari diri sendiri, keluarga, gereja, hingga masyarakat luas, agar hubungan mereka dengan kaum laki-laki menjadi lebih adil dari waktu ke waktu.

Dalam hal tersebut khotbah untuk kaum wanita memberikan panduan bagaimana mereka menjadi agen perubahan yang aktif. Hal tersebut sangat mungkin terjadi mengingat dalam kebanyakan gereja kaum perempuan adalah partisipan yang paling rajin dan aktif dalam pelayanan.

Bagaimana gaya khotbah untuk kaum wanita?

Oleh sebab khotbah untuk kaum wanita mencerminkan pengalaman hidup kaum perempuan sehari-hari, maka gayanya harus lebih lugas dan lebih konkrit. Bukan bahasa-bahasa teologis yang abstrak dan jauh dari pengalaman hidup mereka.

Tujuan yang hendak dicapai pun harus dirumuskan dengan konkrit dan menghadirkan solusi atas permasalahan dengan konkrit.

Bagaimana cara menyusun khotbah untuk kaum wanita?

Cara menyusun khotbah untuk kaum wanita secara umum tidak ada bedanya dengan khotbah lainnya. Namun sebaiknya mengikuti alur berikut:

  • Mulai dari pengalaman riil kaum perempuan
  • Menganalisa masalah yang dihadapi/dialami
  • Mencari jawaban dalam Alkitab
  • Menemukan jalan keluar/solusi

Contoh dari khotbah untuk ibadah kaum perempuan yang diuraikan di atas bisa Anda lihat dalam ebook berikut.

Ide khotbah dalam ebook ini didasarkan pada kisah 20 tokoh perempuan dalam Perjanjian Lama. 20 tokoh perempuan yang sangat luar biasa dan inspiratif bagi perjuangan perempuan Kristen dewasa ini.

Dalam kisah mereka bersama dengan Tuhan, terdapat banyak hal yang bisa memotivasi kaum perempuan di masa kini untuk menjadi agen perubahan.

Khotbah untuk Kaum Wanita

Baca juga:

Ide Khotbah untuk Perempuan – Sara

Abraham-and-Sarah-Images
Sumber gambar: https://factfile.org/8-facts-about-abraham-and-sarah

Sara atau Sarai, dialah ibu dari bangsa Israel, bangsa pilihan Allah, yang melalui mereka Allah berkenan mengirimkan Sang Juruselamat untuk menebus dosa manusia.

Kehidupannya adalah sebuah pengembaraan untuk menegaskan identitas dirinya sendirinya dan kaumnya. Banyak hal terjadi, suka dan duka, jatuh dan bangun. Sara, di satu sisi adalah potret perempuan biasa, tapi di sisi lain memiliki banyak hal luar biasa yang bisa kita ambil hikmahnya bagi kehidupan perempuan di masa kini.

Baca lebih lanjut